Pekanbaru, 18 Juli 2024 – Direktorat Narkoba Polda Riau kembali menggelar operasi gabungan di sejumlah tempat hiburan malam di Pekanbaru. Dalam operasi yang dilakukan dini hari tadi di Grand Dragon PUB dan Angle Wings, polisi berhasil mengumpulkan lebih dari 160 orang pengunjung untuk menjalani tes urine. Hasilnya, satu orang dinyatakan positif mengonsumsi narkoba jenis methamphetamine atau sabu.
Operasi ini dipimpin langsung oleh Direktur Narkoba Polda Riau, Kombes Manang Soebeti, dalam rangka menjalankan program Operasi Antik Lancang Kuning 2024. Tujuan dari operasi ini adalah untuk mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkotika, khususnya di tempat-tempat hiburan malam.
“Tempat-tempat hiburan malam merupakan salah satu target operasi kami dalam upaya mencegah penyalahgunaan narkotika. Operasi ini tidak hanya dilakukan di tempat hiburan malam, tetapi juga di lokasi lainnya,” ungkap Kombes Manang.
Pengunjung yang ditemukan positif menggunakan narkoba langsung diarahkan untuk menjalani proses rehabilitasi. Sementara itu, polisi terus melakukan pengejaran terhadap para bandar yang memasok barang-barang terlarang di Provinsi Riau.
“Pengadaan barang-barang terlarang menjadi salah satu target utama kami. Malam sebelumnya, kami berhasil menemukan 16 orang positif, dan pada operasi kali ini kami menemukan satu orang yang positif dan akan segera direhabilitasi,” tambah Kombes Manang, yang merupakan alumni Akpol 2001.
Dalam operasi ini, mayoritas pengunjung yang menjalani tes urine adalah mahasiswa. Ketika polisi melakukan razia, sejumlah pengunjung berusaha melarikan diri dan menolak untuk menjalani pemeriksaan.
Selain Angle Wings dan Grand Dragon, Polda Riau sebelumnya juga telah melakukan razia di tiga lokasi lainnya, yaitu MP Club, D Point, dan Paragon. Dalam razia tersebut, tercatat 16 pengunjung dinyatakan positif menggunakan narkoba. Semua orang yang terlibat diamankan dari MP Club.
Operasi ini menjadi langkah nyata untuk memberantas peredaran narkotika di Pekanbaru dan memberikan sinyal keras kepada para pengguna dan pengedar narkoba. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mendukung upaya pihak berwajib dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah ini.